KUPANG. NUSA FLOBAMORA– Dalam rangka mencapai tujuan pengembangan bidang pertanian dan peternakan yang lebih berkelanjutan, SMKK PP Negeri Kupang melaksanakan Kunjungan Industri pada Kamis, 12/12/2014 di Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan NTT.
Kegiatan ini dirancang untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para peserta tentang pemanfaatan teknologi tepat guna yang dapat diterapkan di lingkungan pertanian dan peternakan mereka.
Mentan Amran Sulaiman menyatakan bahwa pendidikan vokasi pertanian tidak hanya di lembaga pendidikan.
Namun, kegiatan outing class seperti ini juga akan membuat calon petani masa depan ini tidak bosan dan kembali bersemangat setelah kembali ke sekolah.
Senada dengan hal tersebut, Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti menambahkan bahwa kegiatan kunjungan industri adalah salah satu kegiatan rutin yang harus dilaksanakan oleh Polbangtan/PEPI maupun SMK PP.
“Dengan melakukan kunjungan industri, siswa-siswi diharapkan bisa mendapatkan pengalaman lain tentang ilmu peternakan dan kesehatan hewan, kata Idha.
Kepala SMK PP Negeri Kupang, Bogarth K. Watuwaya, menyampaikan bahwa rasa antusiasnya untuk melibatkan anak-anak dalam berbagi pengalaman dan pengetahuan di Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan NTT, yang telah berhasil menerapkan teknologi tepat guna dalam karantina hewan, tumbuhan, dan ikan.
“Kami berharap bahwa setelah acara ini, kami dapat mengadopsi praktik-praktik terbaik yang telah mereka terapkan dan mengaplikasikan setelah lulus nanti”, imbuh Bogarth.
Selama kunjungan tersebut, siswa-siswi juga berkesempatan langsung mengambil sampel darah pada ternak sapi, memahami alur layanan di karantina, hingga mengenal laboratorium kesehatan hewan.(*/Rilis Berita SMK N PP Kupang/ER)