KUPANG. NUSA FLOBAMORA—Rapat penyusunan rencana kerja (Renja) dan anggaran KSP Kopdit Swasti Sari Tahun buku 2022, telah menghasilkan keputusan penting yang siap dieksekusi.
Sebanyak 10 poin rekomendasi yang merupakan keputusan rapat bersama tersebut untuk dilaksanakan manajemen KSP Kopdit Swasti Sari Kupang.
General Manager, Yohanes Sason Helan, menyampaikan hal ini kepada Wartawan di Kupang, Jumat (24/12/2021).
Sebelumnya telah digelar rapat penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran KSP Kopdit Swastisari Tahun Buku 2022 di Kristal Hotel Kupang tanggal 18-22 Desember 2021.
Yohanes menjelaskan soal rekomendasi yang dihasilkan pada rapat bersama tersebut.
Dirinya merincikan bahwa secara konsolidasi RK dan RA Tahun Buku tahun 2022, aspek kelembagaan khusus anggota tahun 2022 target 199.578 atau kenaikan 41.37%.
Aspek organisasi jumlah tenaga kerja atau karyawan tahun 2022 berjumlah 510 orang atau meningkat 18.60%.
Diutarakan Yohanes juga soal restrukturisasi organisasi manajemen mengangkat 1 kepala divisi, 2 orang manajer cabang, kabag dan kasi masing-masing satu orang dan mengangkat 9 orang kepala kantor kas.
Dikatakan, guna menyempurnakan dan melengkapi regulasi antara lain 10 POLJAK baru, revisi 10 POLJAK, amandemen anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART), SOP dan SOM sesuai kebutuhan.
Juga mengantongi tujuh ijin kantor Cabang dari Kementerian Koperasi RI, delapan MoU dengan MITRA baik Pemerintah, BUMN dan Swasta.
“Ekspansi pengembangan daerah kerja (PDK) antara lain dua kantor Cabang di SAMARINDA Provinsi Kalimantan Timur dan BATAM Provinsi Kepulauan Riau dan menambah sepuluh kantor kas,” beber Yohanes.
Yohanes menggambarkan bahwa dalam hal peningkatan pelayanan antara lain menambah satu unit mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di cabang Kupang Kota, mobil pelayanan kas keliling Kota Kupang dan sekitarnya yang berstandard. Termasuk menambah dua unit mobil strada untuk cabang So’e TTS dan Cabang Atambua serta Betun Malaka.
Khusus soal pendaftaran anggota baru, katanya, secara Online menggandeng lembaga Mitra independen untuk survey kepuasan anggota.
Dalam rencana akan membangun dua Kantor baru di cabang Adonara dan cabang Weetabula Sumba Barat Daya (SBD). RAT secara Virtual, pembayaran pengembalian pinjaman Tepat waktu tepat jumlah (TWTJ).
Soal produk simpanan tahun 2021, jelas Yohanes, rata-rata mencapai diatas 25 %, dan rencana/target tahun 2022 mencapai 27,89%.
Asset atau kekayaan tahun 2021 mencapai 18.21% dan rencana tahun 2022 meningkat menjadi 22.77%.
“Yang menjadi kebanggaan yang luar biasa adalah aset mencapai triliunan rupiah tidak ada penyertaan modal pihak luar 100 % milik anggota yang tidak pakai sandal, pakai sandal jepit, pakai sarung dan yang makan siri pinang,” kata Yohannes berapi-api.
Dikatakan Yohanes, kekuatan di rumah tangga sendiri 100% mandiri. Banyak koperasi yang katanya asset triliunan tetapi ratusan miliar berasal dari modal pihak ketiga seperti penyertaan modal dari LPDB dan lain-lain.
Dia menambahkan, Likuiditas di KSP Kopdit Swasti Sari di titik yang sangat-sangat nyaman yaitu pada posisi 19,21% dari total asset rencana tahun 2022 likuiditas berkisaran 12 sd 15 %. Lebih fokus pada pemberian kredit kepada anggota.
“Rencana pemberian pinjaman kepada anggota tahun 2022 mencapai 800 miliar atau kenaikan 26.19 % dengan sasaran utama kredit “SEKTOR RIIL” usaha produktif anggota,” katanya.(*/ER).
