KUPANG. NUSA FLOBAMORA – Pengurus Daerah (PD) Persatuan putra putri Angkatan Udara (PPPAU) NTT mengadakan sosialisasi kesehatan tidak menular buat warga di wilayah kerja Puskesmas Penfui Kupang.
Kegiatan ini merupakan salah satu Program kerja dari PD PPAU NTT di bidang kesehatan.
Kepala Puskesmas Penfui, drg Haryono saat memberikan sambutan dan sekaligus membuka kegiatan ini, Sabtu 20 Mei 2023 di Aula Kantor Lurah Penfui mengatakan, salah satu kegiatan dari puskesmas Penfui adalah, Program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis) kepada mereka yang lanjut usia( Lansia), program ini dilakukan setiap minggu yaitu pada hari sabtu.
drg Haryono menjelaskan, program Prolanis ini di laksanakan dikarenakan ada unsur penyakit kronis semacam penyakit hati , yang mereka harus di terapi setiap hari dan setiap harinya juga harus minum obat.
“Penyakit ini bisa dikendalikan jikalau rutin memeriksa ke puskesmas, sehingga bisa mendapatkan obat,” ujarnya.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada PPPAU NTT, karena organisasi ini bukan hanya karena organisasi sosial, tetapi mau memberikan bantuan berupa pemahaman kepada para lansia tentang ilmu kesehatan yang sangat bermanfaat.
Sementara itu Ketua Pengurus PPPAU NTT Dr Lewi Jutomo mengatakan, PPPAU terdiri dari putra putri purnawirawan Angkatan Udara yang merupakan organisasi sosial.
“Kami juga diingatkan bahwa kehadiran PPPAU harus bermanfaat dan berguna bagi masyarakat terutama masyarakat di lingkungan sendiri. Untuk itu kehadiran PPPAU di lingkungan Puskesmas Penfui untuk berbagi ilmu tentang kesehatan sekiranya bisa bermanfaat,” pintanya.
Dr Lewi yang juga Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang ini, dalam paparannya menjelaskan manfaat dari Omega3 atau asam lemak linolenat yaitu jenis lemak esensial yang menawarkan beragam kebaikan mulai dari membantu kesehatan mata hingga menurunkan resiko kanker.
Kandungan omega 3 yang tinggi dalam tubuh lanjut Dr Lewi, dapat meningkatkan manfaat suplemen Vitamin B untuk memperlambat penurunan mental dan memori pada lansia.
Adapun sumber makanan tinggi omega 3, ditemukan pada jenis makanan, sayur2an hijau, kacang2an, seperti kacang merah, kacang kedele, biji kenari, ikan kembung( ikan kombong), ikan tuna, ilan lele dan ikan salmon.
Omega 3 ini juga bisa di konsumsi setiap harinya, dan baik di konsumsi untuk para lansia agar terhindar dari penyakit demensia.
Salah satu peserta sosialisasi Etna Mabikafola, saat di temui usai kegiatan mengucapkan terimasih kepada PPPAU, karena dengan penyampaian tentang manfaat dari omega 3, bisa bermanfaat.
“Kami ucapkan terimakasih kepada PPPAU terkusus Bapak Dr Lewi, dengan begitu bagus penjelasannya, sehingga kami bisa tau apa saja sakit penyakit yang ada dalam tubuh sehingga dalam pola makan kita bisa menjaganya dengan baik,” katanya.
Kak Etna sapaan sehari-harinya, berharap kegiatan semacam ini, jangan sampai disini saja, tetapi harus berkelanjutan, sehingga teman-teman yang usianya lebih darinya bisa paham dan mengerti tentang manfaat dari omega 3.
Pantauan dari media ini, peserta yang hadir kurang lebih 60 orang terdiri para lansia dan juga petugas dari Puskesmas penfui serta pengurus PPPAU.
Para peserta juga antusias bertanya. Selesai kegiatan para peserta selain di bagikan Vitamin juga di bagikan telur untuk di bawa pulang.(ER)