Hadir Perdana di Kabupaten TTU, Presiden Jokowi Disambut Histeris Ribuan Warga

Hadir Perdana di Kabupaten TTU, Presiden Jokowi Disambut Histeris Ribuan Warga

KUPANG. NUSA FLOBAMORA– Presiden Joko Widodo (Jokowi) tinggal menghitung hari akan mengakhiri masa tugasnya untuk periode kedua bersama Wakil Presiden, K.H. Ma’ruf Amin pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Sebelum mengakhiri masa tugas sebagai  Presiden RI selama 10 tahun, Presiden Jokowi masih berkenan menjumpai warga di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) salah satunya di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Kehadiran Presiden Jokowi di Kabupaten TTU selain meresmikan PLBN Napan juga berkesempatan meninjau RSUD Kefamenanu dan Pasar Rakyat Kefamenanu pada Rabu 2 Oktober 2024.

Pada kunjungan ini Presiden Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, Pj. Gubernur NTT Andriko Noto Susanto.

Kedatangan Jokowi disambut Sekretaris Daerah Kabupaten TTU Fransiskus Bait Fay dan Direktur RSUD Kefamenanu dr. Zakarias Dery Fernandez, M.Kes dan juga antusias para Tenaga Kesehatan.

Presiden bersama rombongan juga kemudian meninjau fasilitas di RSUD Kefamenanu tersebut.

”Tadi kita sudah tinjau bersama Menteri Kesehatan dan Direkur RSUD Kefamenanu jadi kita akan intervensi dan tingkatkan kapasitas dan pelayanan tambahan berupa beberapa alat kesehatan. Kita minta Pak Direktur RSUD untuk siapkan ruangan nanti akan kita kirim CT Scan, mammogram, tempat tidur dan juga alkes yang lain,” ungkap Presiden Jokowi.

Plt. Bupati TTU Eusabius kepada Tim Peliputan Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian Presiden Jokowi untuk meningkatkan sarana pelayanan di RSUD Kefamenanu.

“Kami sangat bersyukur beliau bisa meninjau langsung RSUD Kefamenanu sebagai salah satu fasilitas umum untuk pelayan kesehatan bagi masyarakat kami di sini. Melalui Kementerian Kesehatan nanti akan berikan dukungan sarana pelayanan kesehatan di RSUD Kefamenanu. Nanti kita juga akan mengirim daftar kebutuhan alkes yang lain ke Kementerian Kesehatan untuk dapat ditindaklanjuti. Ini tentunya sangat berarti bagi kami karena beliau sebentar lagi akan melepas jabatan sebagai Presiden dan masih memperhatikan kebutuhan sektor pelayanan kesehatan bagi masyarakat TTU.” kata Eusabius.

Sementara itu, Direktur RSUD Kefamenanu dr. Zakarias Dery Fernandez menyebutkan apresiasi kepada Presiden Jokowi yang merespon baik kebutuhan dan permintaan kami di RSUD Kefamenanu ini.

“Selain beberapa alkes kami saat ini juga masih membutuhkan tenaga Dokter spesialis dan tadi beliau sudah memberikan respon baik untuk hal tersebut. Nanti melalui Kementerian Kesehatan akan memberikan bantuan sarana secara berkala mulai 2025 hingga 2026 mendatang. Nanti kita siapkan ruang untuk alat kesehatannya.” ujar dr. Dery.

Kunjungan Ke Pasar Rakyat Kefamenanu

Setelah meninjau RSUD Kefamenanu, Presiden Jokowi juga mengunjungi Pasar Rakyat Kefamenanu untuk meninjau harga harga bahan pokok. Di sela-sela kunjungan tersebut beliau juga menyerahkan bantuan kemasyarakatan kepada beberapa pedagang.

Dihadapan masyarakat yang memadati Pasar Rakyat Kefamenanu tersebut, Jokowi juga memohon maaf atas segala kekurangan beliau semasa menjabat sebagai Presiden Indonesia.

”Pada kesempatan yang baik ini, Saya ingin mohon maaf atas segala kekurangan. Saya adalah manusia biasa yang penuh dengan kesalahan, penuh dengan kekurangan dan kekhilafan. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kebijakan yang mungkin kurang berkenan di hati bapak dan ibu sekalian,” ungkap Jokowi.

Selama berkeliling pasar, Presiden Jokowi juga sempat bertanya kepada para pedagang mengenai harga bahan pokok. Siti, salah satu pedagang cabai di Pasar Kefamenanu, merasa sangat senang ketika Presiden bertanya tentang harga cabai yang sedang ia jual.

“Presiden bertanya cabai sekilonya berapa? Saya bilang 25 ribu, terus beliau bilang mahal. Beliau kasih untuk tambah modal. Terima kasih Pak Jokowi,” kata Siti dengan penuh antusias.

Siti juga mengungkapkan bahwa harga cabai saat ini memang sedang naik. Namun harga cabai bisa turun hingga 10-12 ribu per kilogram. “Saat ini memang lagi naik, 25 ribu per kilo. Kalau lagi turun bisa sampai 10 ribu, 12 ribu,” jelasnya.

Di tengah kunjungannya, Presiden Jokowi terus menegaskan komitmennya untuk selalu memperhatikan kebutuhan rakyat, termasuk dalam stabilisasi harga bahan pokok yang menjadi prioritas pemerintah.

Usai mengunjungi Pasar Rakyat Kefamenanu, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan menuju helipad yang berada di halaman Kantor Bupati TTU untuk lepas landas menuju Kota Kupang. Sepanjang perjalanan, ribuan warga yang telah menunggu di tepi jalan memberikan sambutan hangat, menciptakan suasana penuh antusiasme dan kebahagiaan.

Sepanjang rute menuju helipad, terlihat banyak warga yang menunggu dengan penuh harapan untuk melihat Kepala Negara dari dekat.

Beberapa kali, mobil yang membawa Presiden Jokowi dan rombongan harus berhenti karena kerumunan warga yang begitu antusias.

Tak ingin melewatkan momen, Presiden Jokowi membuka jendela mobilnya, melambaikan tangan, dan menyapa warga yang berada di pinggir jalan, hingga turun dari mobil ke jalan untuk melayani permintaan swafoto dari warga masyarakat.

Kehadiran Presiden Jokowi di TTU bukan hanya sekadar kunjungan kerja, tetapi juga membawa kegembiraan dan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat.

Antusiasme warga yang menyambutnya mencerminkan harapan dan rasa terima kasih mereka atas perhatian Presiden terhadap kesejahteraan masyarakat di daerah perbatasan ini.(*/ER)

error: Content is protected !!