KUPANG. NUSA FLOBAMORA– Jelang Pilgub NTT 2024, salah satu figur muda yang mengatakan sikap maju menjadi bacagub NTT yakni Frans Aba. Sosok akademisi ini merupakan Doktor lulusan Universitas Sains Malaysia.
Safari politiknya dalam sepekan terus dilakukan untuk mendaftarkan diri salah satunya di PDIP NTT.
Ia telah mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur NTT Periode 2024-2029 dengan deklarasi kuat di PDIP dan Perindo pada Rabu, 1 April 2024.
Kehadirannya menjadi sorotan karena menjadi orang pertama yang mendaftar di PDIP pada hari pembukaan pendaftaran.
Dalam proses pendaftaran, Frans Aba menyerahkan dokumen dan berbicara tentang kesamaan ideologisnya dengan PDIP, yang ia nilai sebagai warisan dari Bung Karno. Meskipun menyadari bahwa bukan merupakan anggota partai, ia mengakui keberadaan kader-kader yang berkompeten di PDIP.
Frans Aba menegaskan kembali kesediaannya untuk menghormati keputusan PDIP, jika tidak dipilih sebagai kandidat yang diusung.
Keputusannya untuk mendaftar pada tanggal 1 Mei, bertepatan dengan Hari Buruh, menandakan komitmennya terhadap perjuangan untuk rakyat NTT.
Selain mendaftar di PDIP, Frans Aba juga mengikuti proses seleksi dan wawancara di Perindo, menyoroti visi dan misinya dalam membangun NTT.
Kehadirannya di dua partai besar ini menunjukkan komitmen dan keragaman dukungan yang ia usung untuk mencapai tujuan bersama dalam memajukan NTT.(ER)
