KUPANG. NUSA FLOBAMORA—Kehadiran Universitas Citra Bangsa (UCB) Kupang telah memberi warna dalam menghasilkan lulusan Sarjana dan Diploma. Walaupun masih baru dalam deretan perguruan tinggi swasta di NTT, tetapi UCB Kupang membekali para mahasiswa yang siap masuk pasar kerja.
Untuk pertama kalinya UCB Kupang melepas lulusan sarjana dan diploma sebanyak 211 Wisudawan/ ti yang tersebar pada Program Studi (Prodi) S1 Keperawatan, Farmasi, Diploma III Kebidanan, Fakultas Kesehatan dan Pendidikan Informatika, PGSD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Pelepasan para wisudawan ditandai dengan upacara Rapat Senat Terbuka Luar Biasa
Wisuda Sarjana dan diploma periode I UCB Kupang Tahun Akademik 2021, Selasa (21/12/2021).
Asisten II Bidang Pembangunan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Ganef Wurgianto, mewakili Gubernur NTT dalam arahannya mengatakan, pada acara Wisuda ini ada 2 hal yang menurutnya sangat berkesan.
Dia menyebut, Kesan pertama UCB akan membuka studi Bisnis digital tentunya milenial sangat membutuhkan ini. Kedepan tentu semua kegiatan bisnis dilakukan secara digital karena kalau masih menggunakan pola lama, tentu akan tertinggal dan tidak akan bisa sukses.
Kesan kedua kata Ganef, ketika dirinya masuk dalam ruangan terkesan panas, tapi didesain sedemikian rupa sehingga ruangan yang panas menjadi sejuk.
Dikatakan Ganef, atas nama Pemerintah dan masyarakat NTT, mengucapkan selamat kepada Rektor dan segenap Civitas Akademika UCB Kupang dan seluruh wisudawan dan wisudawati serta orang tua yang mendampingi.
“Semoga ini awal keberhasilan untuk menuju era milenial yang akan dijalani. Para wisudawanUCB yang dikukuhkan hari ini saya minta untuk tidak berpikir menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN),” pesan Ganef.
Pada tempat yang sama, Ketua Dewan Pembina Universitas Citra Bangsa, Ir Abraham Paul Liyanto berharap Universitas ini menciptakan sarjana-sarjana di era milenial yang dihadapkan ada pola kerja digital.
UCB harus menciptakan sarjana-sarjana yang sesudah ini mereka harus belajar teknologi, mereka harus belajar IT supaya bisa laku di pasar kerja.
“Tadi ada orasi ilmiah yang disampaikan oleh putri saya, itu sedikit memberikan gugahan pada Sarjana, bahwa sekarang kita tidak pegang selembar ijasah. Tapi UCB ini akan membuat satu inovasi baru dengan program digital. Tahun ini kita buka, semua jurusan apa saja, baik perawat, bidan, guru semua itu harus menguasai digital dan menguasai bahasa Inggris supaya kita bisa bersaing di era digital,” pesan Senator DPD RI ini.
Sehari sebelumnya, Rektor UCB Kupang, Prof. Dr. Frans Salesman SE.,M.Kes menegaskan, Universitas Citra Bangsa (UCB) Kupang dalam kiprahnya akan selalu berbenah diri dalam upaya menghasilkan lulusan yang berkualitas.
Ditengah persaingan antar perguruan tinggi swasta di NTT, UCB menempati posisi 7 terbaik dari 56 PTS.
Kehadiran lembaga ini tentu berusaha agar lulusan sarjana betul-betul bermutu sehingga siap pakai di dunia kerja.
Saat ini memasuki era Milenial tidak ada lagi pola kerja konvensional tetapi berbasis digital. Untuk itu UCB mempersiapkan SDM bermutu untuk siap masuk dunia kerja dalam upaya engisi pembangunan di NTT.(ER).