Dekatkan Pelayanan di Kampus, BPS NTT Siapkan Pojok Statistik

Dekatkan Pelayanan di Kampus, BPS NTT Siapkan Pojok Statistik

KUPANG. NUSA FLOBAMORA– Badan Pusat Statistik (BPS) adalah lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah untuk menyediakan statistik resmi negara atau di kenal dengan nama official statistik.

Didalam pelayanan tugasnya dalam periode 5 tahun terakhir sampai dengan 2024, BPS punya visi yaitu menyediakan data statistik yang berkualitas untuk Indonesia maju.

Sesuai dengan visi ini BPS terus berupaya untuk menjaga kualitas statistik yang dihasilkan pada setiap tahapan proses bisnis untuk menghasilkan data atau indikator-indikator statistik yang terus BPS berikan.

Hal ini di ungkap Kepala Badan Pusat Statistik ( BPS) NTT, Matamira B. Kale saat menggelar kegiatan Edukasi Statistik dengan tema” Literasi Indikator Ekonomi” pada Senin 28 November 2024 di Aula BPS NTT.

Matamira dalam edukasinya mengatakan, BPS juga memiliki program yang namanya ” Pojok Satistik” pojok statistik ini di bagun di perguruan tinggi untuk mendekatkan pelayanan BPS bagi civitas akademika di kampus yang bersangkutan.

Pojok statistik ini merupakan layanan kolaborasi dengan pihak kampus dan perguruan tinggi, sehingga dengan adanya pojok statistik di kampus diharapkan akan mempermudah civitas akademika untuk mengakses data atau indikator-indikator yang dihasilkan oleh BPS.

Ini merupakan bentuk kepedulian BPS dalam menyebar luaskan baik ragam datanya maupun manfaat dari prodak-prodak stistik yang dihasilkan.

Untuk di NTT, kata Mira saat ini sudah ada pojok statistik yang paling pertama adalah, pojok statistik Universitas Nusa Cendana( Undana) kedua, ada di Universitas Widya Mandira ( Unwira) bekerja sama dengan BPS Kabupaten Kupang. Ketiga.Institut Keguruan dan Tehnologi Larantuka berkolaborasi dengan BPS Flores Timur. Keempat pojok statistik Sumba Timur dan Universitas Kristen Artha Wacana.

Pojok statistik di Kabupaten lainnya tentunya disesuaikan dengan ketersedian tempat dan juga komitmen dari perguruan tinggi. Karena ini upaya kolaborasi, BPS tidak bergerak sendiri.

Saat ini di BPS Kabupaten/ Kota juga sudah lakukan koordinasi untuk mendekatkan layanan ke perguruan tinggi melalui pojok statistik.

Hadir pada Kegiatan ini, selain Mahasiswa dari perguruan tinggi, juga para awak media yang di undang.

Menurut Mira, media adalah corong informasi yang ada. Tentunya lewat media juga berbagai data dan informasi yang dihasilkan oleh BPS bisa di sebar luaskan pada masyarakat, sehingga penting juga para juranalis memahami konteks dari indikator-indikator yang disajikan. Agar informasi yang sudah disampaikan kepada masyarakat tidak keliru.(ER)

error: Content is protected !!