KUPANG. NUSA FLOBAMORA – Organisasi Pencak Silat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU) yang merupakan salah satu Banom NU tidak hanya bergerak dalam bidang ilmu bela diri semata.
Organisasi inipun bersedekah kepada siapapun tanpa sekat. Untuk saat ini, Pengurus Pencak Silat Pagar Nusa NU Wilayah NTT Bersedekah Dengan anak yatim piatu pada momen Hari Raya Idul Fitri tahun 2022.
Ketua Pimpinan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama NTT, Muhdawami kepada Wartawan, Minggu (24/4/2022) menyampaikan bahwa pihaknya melaksanakan buka puasa bersama sekaligus santunan anak yatim piatu.
Menurutnya, kegiatan seperti ini kedepan tetap diadakan termasuk sosialisasi untuk mengembangkan dan memperkenalkan pencat silat ini di NTT karena baru terbentuk.
“Kita dibawa NU karena salah satu banomnya. Kehadiran pencat silat ini di NTT semoga membawa keberkahan dan kemasyalahatan buat umat manusia,” ujarnya.
Menurut Muhdawami, pihaknya akan bekerjasama dengan organisasi manapun untuk saling mendukung dan menjaga persatuan dan kesatuan.
“Organisasi ini sudah resmi dengan mendaftar di IPSI juga Kesbangpol dan legal. Sementara ini masih di Kota Kupang dan kedepan semoga ke cabang dan ranting di kabupaten,” katanya.
Dirinya menyampaikan pula bahwa kedepan kegiatan bersedekah bukan cuma di bulan suci ramadhan saja tetapi dua tiga bulan dilaksanakan lagi agenda seperti ini.
“Saya perlu tegaskan bahwa kegiatan pencat silat ini bukan semata-mata bela diri saja tapi juga bergerak dalam bidang sosial kemasyarakatan,” tegasnya.
Dirinya memohon dukungan kalangan media ikut mensosialisasikan kehadiran pencak silat ini supaya bisa diketahui semua orang.
Pihaknya siap melatih dan mendidik kalangan generasi muda terbaik. Saat sekarang keanggotaannya di NTT baru 40 orang dan direncanakan dalam waktu dekat dilakukan pengukuhan dan pelantikan dengan menhadirkan pimpinan pusat.
Dewan Hos (Penasehat) Pagar Nusa NU, Supono mengatakan, organisasi Pencak Silat Pagar Nusa ini sudah resmi yang ditandai dengan kehadiran SK dari pimpinan pusat tertanggal 10 Maret 2022.
“Kami di hos ikut menjaga kelestarian seni bela diri pencak silat ini. Kita mendorong pelatih kembangkan dan sosialisasikan kepada semua kalangan. Selesai lebaran ketua umum kita hadirkan untuk melantik pengurusnya,” kata Supono singkat.(ER).