KUPANG. NUSA FLOBAMORA – Warga Thionghoa yang tergabung dalam Paguyuban Sosial Marga Thionghoa Indonesia( PSMTI) menggandeng Polda NTT menggelar vaksinasi massal.
Pelaksanaan vaksinasi ini untuk Vaksin tahap 1, 2 dan booster baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
Wakil Ketua Paguyuban Sosial Marga Thionghoa Indonesia( PSMTH) Dedi Tanone, menyampaikan ini saat dijumpai di sela-sela kegiatan, di Grand Mutiara Kupang, Selasa (22/2/2022).
Dijelaskan Dedi, saat ini dari PSMTI menyelenggarakan vaksin 1 dan vaksin 2 untuk anak-anak usia 7 sampai 12 tahun jenis Sinovac.
Sedangkan untuk orang dewasa usia 18 tahun keatas memakai vaksin jenis astra sineca untuk vaksin pertama dan kedua. Sedangkan untuk booster dibuka pfizer juga astrasineca.
Dedi mengatakan, ini merupakan hal baru di Kota Kupang, karena sebelumnya sudah berkoordinasi dengan Polda, dan memang pernah dilaksanakan di Polda.
Dari pengusaha sendiri tambahnya, bermaksud membuat gerakan dimana ingin membantu pemerintah untuk percepatan vaksinasi. Dimana pengusaha bersinergi bersama pemerintah dan juga kepolisian dalam hal ini Polda.
“Jadi memang kita betul-betul membantu percepatan vaksinasi, maka timbulah ide kita PSMTI berkolaborasi dengan Kapolsek Kelapa Lima dan juga berkoordinasi dengan dokter dari Kepolisian, maka hari ini dilaksanakan vaksin,” ujarnya.
Ditanya soal animo masyrakat, kata Dedi Animo masyarakat memang sangat tinggi, target untuk perharinya itu 100 orang, dan untuk Minggu ini dilaksanakan 2 kali yaitu hari Selasa dan hari Kamis.
“Karena hari ini, Selasa 22 Februari baru pertama kali, kami akan evaluasi diakhir kegiatan ini. Untuk hari Kamis mendatang kami menambah kuota lagi 100 orang sehingga menjadi 200 orang dan tidak menutup kemungkinan ini akan menjadi keberlangsungan yang sangat luar biasa,” ujar Dedi.
Dia menambahkan, bakal ada lagi minggu depannya lagi untuk program vaksinasi secara drive thru baik motor maupun mobil.
Dirinya berharap para asosiasi -asosiasi yang berada di Kota Kupang mendorong para Drive untuk mengikuti kegiatan ini. Hal ini menjadi trend positiv bagi masyarakat.
” Proses administrasi pendaftaran untuk vaksin ini secara online, jadi tidak ada jarak, ruang dan waktu, di manapun orang bisa daftar melalui online,” tambah Dedi.
Sekretaris PSMTI Mulyono Subroto menjelaskan, Paguyuban Sosial Marga Thionghoa Indonesia,( PSMTI) itu adalah semua marga keturunan Thionghoa bersatu membuat organisasi yang disebut Marga sosial.
Marga Thionghoa tujuannya adalah ingin menyehatkan warga Kota Kupang sehingga PSMTI ikut andil untuk memperlancar ekonomi di kota kupang.
Dikatakannya, kalau orang sudah sehat, pandemi ini berkurang, ekonomi pasti berjalan dengan lancar. Sehingga kita melakukan ini agar kehidupan perkonomian di Kota Kupang ini baik dan pulih kembali.
Apa yang bisa PSMTI lakukan untuk masyarakat adalah untuk berbagi dan sama-sama membangun Kota Kupang.
Adapun pengurus PSMTI Kota Kupang, Dedi Tanone sebagai Wakil Ketua dan Mulyono Subroto Sekertaris PSMTI Kota Kupang dan Ketuanya adalah Fransisco Bessie.
“Kegiatan ini akan kita lakukan terus karena ini program PSMTI, supaya bisa berdampak bagi Kota Kupang khususnya dan bagi NTT umumnya,” imbuh Subroto
Salah satu tim perawat dari rumah sakit Bhayangkara, Wahid Wahyudi saat di jumpai di lokasi menjelaskan, Vaksinasi yang dilaksanakan ini, bekerja sama dengan PSMTI kebetulan dari Polda difasilitasi dengan menyediakan tempat di Grand Mutiara .
Dengan vaksin yang pertama di Indonesia drive thru, tapi ini dari Kepolisian sudah pernah lakukan di POLDA NTT.
Untuk vaksin hari ini dilaksanakan yaitu, 1,2 dan boster yang disebut vaksin 3, untuk anak-anak yang mungkin ada kendala waktu sekolah melaksanakan vaksin terus dalam kondisi sakit, dan ditunda vaksinnya, dan disini tetap melayani vaksin 1.
Untuk anak Usia 6 sampai 12 tahun itu jenis vaksinnya sinovac, jadi kalau yang dulu Vaksin awal , atau vaksin primer 1 dan 2, mereka pakainya sinovac, maka boosternya itu memakai astrazeneca.
Kalau vaksinnya primernya 1 dan 2 itu astra dan boosternya pakai pfizer.
Untuk vaksin pertama dan kedua itu untuk membentuk anti body sehingga ada heart imunity, kumpul dengan keluarga juga dan dan org lain juga aman.
Sedangkan vaksin booster ini tujuannya dan mempertahankan dan membentuk lagi anti body kita. Ini semua dengan harapan mempercepat program pemerintah dari Bapak Presiden , Kapolri, Rumah Sakit dan juga puskesmas.(ER)